Waktu menunjukkan pukul 17.40 WIB, dengan wajah langit yang nampak berwarna oranye. Subhanallaah, Allah memang Maha Sempurna. Hujan yang sedari pagi hingga siang baru reda ketika sore hari. Sejenak saya terpaku ketika melihat salah satu status teman BBM saya yang menulis kalau pada sore itu langit nampak berbeda dari biasanya. Langsung saja saya bergegas untuk melihat apakah benar adanya.
Ya, memang benar, sore itu langit nampak berbeda dan terlihat sangat luar biasa. benar-benar indah dan menakjubkan, apalagi ketika disuguhkan wajah setengah lingkaran pelangi yang kala sore itu juga menghiasi langit. Banyak yang kita lupa bahwa Allah memberikan rezeki bukan hanya berupa uang, barang, ataupun nikmat sehat. Hujan pada dasarnya adalah rezeki yang Allah berikan bagi umat manusia di muka bumi. Namun tidak sedikit yang beranggapan dan sangat tidak mensyukuri dengan adanya hujan. Terlebih jika hujan tersebut justru malah memberikan bencana bukan memberikan rasa nyaman dan kelestarian lingkungan. Terkadang kita sebagai manusia memang egois dan tidak tau berterima kasih atas apa yang telah Allah berikan. Hujan lebat bukanlah salah satu penyebab banjir yang akhir-akhir ini kembali melanda di sebagian wilayah di Indonesia.
Kita sebagai manusia lah yang menjadi penyebab ini semua, karena sesungguhnya Allah menciptakan segala sesuatunya secara teratur dan tidak ada kekurangan sedikitpun. Tangan-tangan manusia lah yang menjadi penyebab adanya perubahan-perubahan lingkungan yang berakibat bagi kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Banjir besar yang melanda dianggap sebagai suatu bencana yang Allah berikan, padahal Allah memberikan rezeki berupa hujan yang mana hujan tersebut sangat dibutuhkan bagi bumi. Air- air hujan yang jatuh ke bumi seharusnya mampu memberikan dampak positif bagi kelangsungan makhluk hidup di muka bumi, perusakan alam secara liar, kurangnya kesadaran menjaga lingkungan, serta pembangunan yang dilakukan dengan tidak berdasarkan aturan-aturan dalam mendirikan suatu bangunan, membuat kondisi air-air yang seharusnya menjadi cadangan di dalam tanah justru malah membuat terjadinya kubangan-kubangan air atau menjadi aliran-aliran yang tidak semestinya mengalir.
Maka tak heran jika banjir cepat sekali terjadi saat ini, lantaran kondisi lingkungan yang sudah mulai tidak kondusif dan seolah terabaikan. Jangan pernah sekali-kali menyalah Allah atas bencana ini semua, kita lah sebagai manusia yang harus bertanggung jawab atas penyebab bencana-bencana ini. Apakah kita ingin jika Allah justru akan memberika bencana-bencana yang lain lantaran kita tidak dapat menjaga lingkungan dan tidak mensyukuri nikmat yang sudah Allah berikan.
Sudah saatnya kita sadar betapa Allah sangat cinta dan selalu memberi rezeki bagi para hamba-hamb-Nya. Mari kita mulai benahi diri, dan senantiasa bersyukur kepada Allah SWT, bukannya malah menyalahkan ini semua sebagai bencana yang Allah berikan. Allah akan memberikan bencana jika memang hamba-hambanya mulai menjauh dari keimanan dan ketakwaan. Semua hanya tinggal menunggu saja kapan Allah turunkan bencana itu. Mudah-mudahan kita adalah makhluk Allah yang selalu bersyukur dan selalu menjaga semua nikmat-nikmat yang Allah berikan dengan senantiasa menjaga ibadah-ibadah kita sebagai makhluk ciptaan-Nya.
Aamiin ......